Cari Blog Ini

Senin, 17 November 2014

Tentang MEMATIKAN TELEPON GENGGAM KETIKA DI DALAM MASJID

Syaikh Muhammad bin Sholeh al-‘Utsaimin rohimahulloh

Beliau berkata:
والله أنا أنبه على هذا بأن كل شيء يؤذي المؤمنين فإنه ممنوع
Demi Alloh saya peringatkan atas yang demikian bahwa SEGALA SESUATU YANG MENGGANGGU KAUM MU’MININ MAKA TERLARANG.
لأن النبي صلى الله عليه وعلى آله وسلم خرج على أصحابه ذات يوم وهم يصلون ويجهرون في القراءة، فقال: لا يؤذين بعضكم بعضاً في القراءة
Karena Nabi shollallohu ‘alaihi wa sallam pernah keluar menemui para sahabatnya di suatu hari dalam keadaan mereka sedang sholat dan mengeraskan bacaan mereka, dan bersabda:
لا يؤذين بعضكم بعضاً في القراءة
“Janganlah sebagian kalian mengganggu atas sebagian lainnya dalam bacaan.”
هذه وهي قراءة القرآن
فكيف بهذا الجرس؟
Ini (masalah) padahal ini tentang bacaan Al-Qur’an. Bagaimana dengan suara ringtone ini!
وقد سمعت -ما أدري هل هو صحيح أم لا- أن هذه النداءات فيها مفتاح تستطيع ألا يسمع له صوت فإذا حضرت إلى المسجد فأغلقه، أو كذلك اتركه في البيت وإذا رجعت ستجد الأرقام
Dan aku dengar, aku tidak tahu apakah itu benar atau tidak, bahwa suara-suara ringtone ini padanya ada kunci yang mampu untuk tidak diperdengarkan suaranya, maka apabila Anda hadir menuju masjid hendaknya menutupnya, atau demikian pula untuk meninggalkannya di rumah dan apabila Anda kembali (ke rumah) Anda akan dapatkan nomer-nomer (missed call).

Sumber: Liqo as-Syahri [40]

Alih Bahasa: Muhammad Sholehuddin Abu Abduh

WA Ahlus Sunnah Karawang

Tidak ada komentar:

Posting Komentar