Cari Blog Ini

Jumat, 12 Desember 2014

Tentang TERGESA-GESA BERWUDU DAN TERGESA-GESA MENDATANGI SALAT KARENA KHAWATIR TERTINGGAL DARI SALAT BERJAMAAH

Nabi shallallahu alaihi wasallam bersabda:
ﺇِﺫَﺍ ﺃَﺗَﻴْﺘُﻢْ ﺍﻟﺼَّﻠَﺎﺓَ ﻓَﻠَﺎ ﺗَﺄْﺗُﻮﻫَﺎ ﻭَﺃَﻧْﺘُﻢْ ﺗَﺴْﻌَﻮْﻥَ ﻭَﺃْﺗُﻮﻫَﺎ ﻭَﻋَﻠَﻴْﻜُﻢْ ﺍﻟﺴَّﻜِﻴﻨَﺔُ ﻓَﻤَﺎ ﺃَﺩْﺭَﻛْﺘُﻢْ ﻓَﺼَﻠُّﻮﺍ ﻭَﻣَﺎ ﻓَﺎﺗَﻜُﻢْ ﻓَﺎﻗْﻀُﻮﺍ
“Jika engkau mendatangi sholat, janganlah mendatanginya dalam keadaan tergesa-gesa. Datangilah dalam keadaan tenang. Apa yang kamu dapatkan, maka sholatlah, apa yang terluputkan maka gantilah.” (HR. Ahmad, semakna dengan hadits Muttafaqun ‘alaih)

Nabi shallallahu alaihi wasallam bersabda:
ﺇِﺫَﺍ ﺳَﻤِﻌْﺘُﻢُ ﺍﻹِﻗَﺎﻣَﺔَ، ﻓَﺎﻣْﺸُﻮْﺍ ﺇِﻟَﻰ ﺍﻟﺼَّﻼَﺓِ ﻭَﻋَﻠَﻴْﻜُﻢْ ﺑِﺎﻟﺴَّﻜِﻴْﻨَﺔِ ﻭَﺍﻟﻮَﻗَﺎﺭِ ﻭَﻻَ ﺗُﺴْﺮِﻋُﻮْﺍ
“Jika kalian mendengar iqamah maka berjalanlah menuju shalat dalam keadaan tenang dan jangan terburu-buru.” (HR. Al-Bukhary no. 636 dan Muslim no. 602 dan ini adalah lafazh Al-Bukhary)

Nabi shallallahu alaihi wasallam bersabda:
مَنْ تَوَضَّأَ فَأَحْسَنَ وُضُوءَهُ ثُمَّ رَاحَ فَوَجَدَ النَّاسَ قَدْ صَلَّوْا أَعْطَاهُ اللَّهُ جَلَّ وَعَزَّ مِثْلَ أَجْرِ مَنْ صَلَّاهَا وَحَضَرَهَا لَا يَنْقُصُ ذَلِكَ مِنْ أَجْرِهِمْ شَيْئًا
Barangsiapa yang berwudhu kemudian menyempurnakan wudhu’nya kemudian berangkat (ke masjid), di sana ia dapati manusia telah selesai sholat, Allah Azza Wa Jalla akan memberikan kepadanya pahala seperti orang yang hadir dan sholat, tidaklah dikurangi dari pahalanya sedikitpun. (H.R Abu Dawud, dishahihkan al-Hakim dan disepakati adz-Dzahaby dan al-Albany)

Sebagian salaf berkata, “Janganlah kalian tergesa-gesa, karena sikap tergesa-gesa itu dari setan.”

Tidak ada komentar:

Posting Komentar